Banyumas, 7 Agustus 2025
Suasana berbeda tampak di halaman SMA Negeri 1 Baturraden, Banyumas. Ratusan siswa antusias mengikuti kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang digelar oleh Kementerian Kesehatan RI dan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, bekerja sama dengan platform digital SnackVideo.
Dengan total lebih dari 1.000 siswa di jenjang kelas 10 hingga 12, pelaksanaan CKG di SMA Negeri 1 Baturraden dilakukan secara bertahap. Pada hari pertama, program ini menyasar sekitar 360 siswa kelas 10, sementara kelas 11 dan 12 dijadwalkan mengikuti kegiatan serupa dalam beberapa hari ke depan.
Pemeriksaan kesehatan meliputi pengukuran tinggi dan berat badan, tekanan darah, kesehatan gigi, mata, telinga, hingga kadar hemoglobin (Hb). Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi dini potensi gangguan kesehatan yang kerap dialami remaja sekaligus menumbuhkan kesadaran hidup sehat sejak usia sekolah.
Yang tak kalah penting, para siswi juga menerima Tablet Tambah Darah (TTD) sebagai upaya pencegahan anemia. Masalah ini kerap terjadi pada remaja putri dan sering kali luput disadari, padahal bisa memengaruhi konsentrasi belajar dan produktivitas.
“Baru kali ini dicek Hb dan ternyata hasilnya normal. Senang bisa tahu kondisi tubuh sendiri, apalagi dapat tablet tambah darah juga,” ujar Sikeyfa Nareswara, salah satu siswi usai pemeriksaan.
Tak hanya pemeriksaan, kegiatan juga diisi dengan edukasi seputar gizi, anemia, dan kebiasaan hidup sehat lainnya. Tim dari Puskesmas Baturraden hadir langsung untuk menyampaikan informasi secara interaktif agar lebih mudah dipahami dan diterapkan siswa dalam kehidupan sehari-hari.
Pihak sekolah menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini karena memberikan manfaat nyata bagi peserta didik.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Anak-anak jadi lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan, dan mereka juga jadi punya pengalaman baru yang bermanfaat,” ujar Nastiti Rahayu, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Baturraden.
Program CKG Sekolah merupakan bagian dari kampanye nasional Kementerian Kesehatan RI yang diluncurkan pada 4 Agustus 2025, dan menargetkan sekitar 53,8 juta siswa di seluruh Indonesia.
Kolaborasi dengan berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan program ini di lapangan. Salah satu mitra yang turut berperan adalah platform digital SnackVideo, yang mendukung penuh kegiatan CKG sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial mereka.
“Kesehatan remaja adalah fondasi masa depan. Kami percaya, keterlibatan aktif dalam program seperti ini bisa menjadi langkah nyata untuk membangun kesadaran hidup sehat di kalangan pelajar,” ujar Yulika Satria Daya, Director of Government Relations SnackVideo Indonesia.
Tak hanya itu, Yulika menambahkan bahwa pihaknya juga menggelar workshop pencegahan perundungan siber (cyber bullying) di sekolah sebagai bentuk dukungan terhadap kesehatan mental dan lingkungan belajar yang aman bagi siswa.
Dengan sinergi berbagai pihak, kegiatan CKG diharapkan dapat terus menjangkau lebih banyak sekolah di seluruh Indonesia, sehingga semakin banyak siswa yang mendapatkan akses terhadap layanan kesehatan dasar dan edukasi yang tepat sejak dini.
___
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Informasi Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620dan alamat email [email protected]. (MF/NI)
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik
Aji Muhawarman, ST, MKM