Makkah, 16 Juli 2022
M Khalil Muhammad Syukur tidak sadarkan diri setelah mengikuti shalat Jumat di bawah terik matahari, terminal Syeib Amir, Jumat (15/7). Beruntung tim sektor khusus (Seksus) langsung gerak cepat membawanya ke Posko Kontainer tempat sektor khusus berjaga.
M.Khalil, pingsan karena tak kuat menahan panasnya terik matahari saat Jumatan. Khalil pingsan dilaporkan oleh petugas transportasi ke Posko Kontainer. Mendengar ada laporan itu, empat petugas Emergency Medical Team (EMT) langsung lari menghampiri Khalil yang sedang pingsan dan membawanya ke Posko Kontainer.
Saat dibawa ke Posko Kontainer, jamaah asal Riau ini dalam keadaan tidak sadarkan diri, mata terbelalak keatas, respon panggil tidak ada, dan mengeluh nyeri dan mengingau.
Setelah dibawa masuk, anggota EMT yang terdiri dari dr Cecep Iswand, dr Ade Syahputra dan Ns Sahruna Abdul Majid dan Muhajir langsung melakukan tindak penyelamatan dengan membaringkan Khalil.
Setelah dibaringkan, kakinya Khalil diangkat, tujuannya untuk mendorong oksigen ke otak. Setelah itu, Khalil dilakukan pemasangan infus untuk menambah cairan yang hilang.
Saat diperiksa gula darah sewaktu (GDS) nya 135, tekanan darah (TD) 168/100 dan saturasinya 95 persen dengan suhu tubuhnya 37,7 derajat.
“Hasil diagnosa jamaah syok e.c susp heat stroke,” kata Cecep, Jumat (15/7).
Setelah 10 menit, kondisi Khalil stabil dan dirujuk ke KKHI Makkah. Khalik dibawa ambulans pada pukul 15.00 WAS.
Sejak pukul 10. 00 WAS, akses masuk ke Masjidil Haram pintu Arafah ditutup petugas keamanan. Menyebabkan jemaah menumpuk dan salat Jumat tanpa naungan di terminal Syieb Amir.
Hotline Virus Corona 119 ext 9. Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (NI)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik
drg. Widyawati, MKM