Kemenkes Hebat, Indonesia Sehat

Kemenkes Hebat, Indonesia Sehat

Penanganan Kejadian Luar Biasa (KLB) Sangat Penting

422

Surveilans sebagai salah satu tulang punggung dari suatu kegiatan penanggulangan penyakit dalam bentuk kegiatan pengamatan berkelanjutan, deteksi dini dan respons segera.

Demikian disampaikan Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PP dan PL), Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama  SpP(K), MARS, DTM&H, DTCE, saat membuka Pertemuan Evaluasi Petugas Surveilans Provinsi dan Kabupaten/Kota di Bogor (26/06).

Prof. dr. Tjandra menyatakan berbagai metode yang dapat digunakan untuk petugas surveilans antara lain Early Warning Alert and Response System (EWARS) atau melalui komunikasi biasa seperti telepon, email, fax dan lainnya.

“Selain metode, hal penting lainnya adalah orangnya, petugasnya dan pelaksananya yang harus mempunyai pengetahuan yang memadai, kepekaan, kecepatan, akurasi dan membina kemitraan dengan baik,” ujar Prof. dr. Tjandra.

Prof. dr. Tjandra menyatakan deteksi dini dan penanganan Kejadian Luar Biasa (KLB) merupakan sesuatu yang penting, namun jauh lebih penting untuk melakukan program yang baik agar KLB tidak sampai terjadi.

“Walaupun di berbagai dunia termasuk negara paling maju sekalipun, maka KLB dapat saja selalu terjadi,” tambahnya

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik, Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi melalui nomor telepon: (021) 52907416-9, faksimili: (021) 52921669, Pusat Tanggap Respon Cepat (PTRC): <kode lokal> 500-567 dan 081281562620 (sms), atau alamat e-mail [email protected]

Previous Article
Hari Anak Nasional 2024, Masyarakat Harus Pahami Karakteristik TBC
Next Article
Tim Sanitasi dan Pengamanan Pangan KKHI Madinah Rutin Lakukan Inspeksi

MINISTRY OF HEALTH RELEASE


KALENDER KEGIATAN

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Jl. H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kav. 4-9
Jakarta Selatan 12950
Indonesia

Ikuti Kami:

© 2025