Jakarta, 08 Mei 2018
Kementerian Kesehatan mencapai target Open Government Indonesia (OGI) terkait dengan penguatan keterbukaan informasi publik dengan pemanfaatan public awareness campaign, melalui ketersediaan informasi publik dari Kementerian Kesehatan untuk masyarakat.
Hal ini disampaikan Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, drg Widyawati, MKM pada acara OpenGov Week Jakarta-Indonesia, di Jakarta, 9 Mei 2018.
Kemenkes telah menetapkan kriteria keberhasilannya dengan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap ketersediaan informasi publik, yakni dengan adanya arsitektur komunikasi digital yang mengatur strategi integrasi dan konektivitas pada seluruh kanal informasi digital di Kemenkes.
“Target yang telah dicapai adanya pengunjung webside melebihi 25%/ tahun pada akhir 2017 dan kenaikan jumlah followers like pada tahun yang sama, bahkan untuk facebook meningkat lebih 200% dari 2016”, kata drg. Widyawati.
Selain penggunaan media sosial dan web, untuk menjangkau masyarakat pedesaan yang tidak terjangkau internet, Kemenkes telah menggulirkan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK). Melalui program ini pemerintah ingin mendekatkan diri kepada masyarakat dalam pelayanan.
“Masyarakat mendapat kunjungan petugas kesehatan dari rumah ke rumah untuk memantau dan mengetahui kondisi kesehatan setiap keluarga, terutama keluarga yang terkendala akses kesehatan”, jelas Karokom.
Menurutnya, Kemenkes sangat mendukung OGI yang digulirkan pemerintah, sehingga masyarakat mendapat kemudahan akses layanan kesehatan yang menjadi haknya.
OpenGov week yang diselenggarakan selama sepekan sejak 7-11 Mei ini diikuti oleh 76 negara dunia dan 5 kota di Indonesia, diantaranya Solo dan Jakarta.
OpenGov yang dikemas dalam diskusi publik dengan topik “keterbukaan dan kreasi bersama dalam peningkatan pelayanan kesehatan di Indonesia ini menghadirkan pembicara dari Kantor Staf Presiden, Kemenkes, Lapor, ICW, Gotosehat dan Medialing.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email [email protected].(pra)
Kepala Biro Komunikasi dan
Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM
